Detik Nusantara Probolinggo – Untuk meringankan beban warga yang tengah dilanda krisis air bersih, jajaran TNI, TAGANA, dan BPBD Kabupaten Probolinggo terus bergerak menyalurkan bantuan air bersih ke sejumlah wilayah pelosok Desa Sukapura, Kecamatan Sukapura.
Sedikitnya 15 ribu liter air telah didistribusikan ke beberapa titik di Dusun Curah Wangi RT 17, 18, dan 19 yang dikenal sebagai kawasan paling terpencil di wilayah tersebut. Kegiatan pendistribusian berlangsung sejak pagi dan terus berlanjut hingga menjangkau warga yang benar-benar membutuhkan air bersih, Jumat (10/10/2025).
Agus Wijanarko, salah satu warga Dusun Curah Wangi, menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian dan bantuan dari berbagai pihak.
“Sudah sekitar 10 hari kami menunggu perbaikan pipa di Umbulan yang rusak akibat banjir. Sampai sekarang suplai air belum normal. Kami sangat berterima kasih kepada TNI, TAGANA, dan BPBD yang masih peduli pada masyarakat kecil yang kekurangan air bersih,” ujarnya.
Sementara itu, Babinsa Desa Sukapura bersama TAGANA Kecamatan Sukapura dan BPBD Kabupaten Probolinggo terus berupaya memastikan bantuan air bersih tersalurkan tepat sasaran, baik ke rumah-rumah warga maupun tandon-tandon umum di titik rawan kekeringan.
Anggota Koramil Sukapura, Sertu Agung Wahyu, mengatakan bahwa langkah ini merupakan bagian dari tanggung jawab moral TNI terhadap masyarakat di wilayah binaan.
“TNI berkewajiban membantu apa pun yang terjadi di masyarakat. Saat ini Desa Sukapura sedang mengalami krisis air bersih, jadi kami bekerja sama dengan TAGANA dan BPBD untuk meringankan beban warga. Harapan kami, semoga segera ada solusi agar pasokan air kembali normal,” pungkasnya.
(BR**)
